Waspada DBD (Demam Berdarah Dengue), Dinkes Minta Masyarakat Aktif Cegah dengan 3M Plus.

Waspada DBD (Demam Berdarah Dengue), Dinkes Minta Masyarakat Aktif Cegah dengan 3M Plus.


Enrekang 23 April 2022.

Musim Penghujan, DBD Meningkat, Masyarakat Aktif Cegah dengan 3M Plus.

Perubahan musim , Peningkatan Curah Hujan di Kab.Enrekang akhir-akhir ini memicu Peningkatan Perkembangan Nyamuk, termasuk peningkatan Kasus DBD (Demam Berdarah Dengue), Menurut Catatan Dinas Kesehatan, Melalui Pengelola Program Pencegahan Penanggulangan Penyakit DBD, Sudarna.SKM, mengatakan bahwa Trend Kasus Kematian Akibat DBD (Demam Berdarah Dengue ) di Kab.Enrekang, Data Januari hingga April 2022 sudah ada 4 Kasus meninggal akibat DBD, 4 Korban terdiri dari 2 Dewasa dan 2 Anak-anak yang berada diwilayah Kecamatan Baraka, selain itu juga ditemukan 2 kasus DBD diwilayah Kec.Enrekang.

Sebagai Upaya Pencegahan Kita perlu ketahui bahwa DBD disebebkan oleh gigigatan Nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah dengue (DBD), nyamuk tersebut mengigit pada Pagi dan Sore hari.
Dalam kriteria diagnosis Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang dikeluarkan pada 1997, DBD secara umum ditandai dengan demam yang disertai dengan penurunan nilai trombosit di bawah 100.000 per mikroliter dicurigai adanya infeksi virus dengue (virus penyebab DBD).

Tapi berdasarkan teori, nilai trombosit dapat turun juga di bawah ambang normal pada semua penyakit infeksi virus dan kadang infeksi bakteri.

Pembedanya terletak pada gejala yang timbul setelah tubuh terinfeksi virus atau bakteri tersebut.

sedikitnya ada tiga gejala umum infeksi virus dengue yang harus diperhatikan oleh para orangtua, yakni sebagai berikut:

Demam berlangsung sekurangnya 72 jam atau tiga hari, tanpa disertai dengan batuk dan pilek
Anak terlihat sakit, lemas, tidak mau makan dan minum sehingga berisiko mengalami dehidrasi
Kadang disertai mual, muntah, diare, nyeri perut, hingga muncul bintik-bintik kemerahan kecil di beberapa bagian tubuh (peterkie).

Berbagai upaya dapat dilakukan untuk mencegah merebaknya wabah DBD. Salah satu caranya adalah dengan melakukan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk ) dengan 3M Plus.

1.Menguras, merupakan kegiatan membersihkan/menguras tempat yang sering menjadi penampungan air seperti bak mandi, kendi, toren air, drum dan tempat penampungan air lainnya. Dinding bak maupun penampungan air juga harus digosok untuk membersihkan dan membuang telur nyamuk yang menempel erat pada dinding tersebut. Saat musim hujan maupun pancaroba, kegiatan ini harus dilakukan setiap hari untuk memutus siklus hidup nyamuk yang dapat bertahan di tempat kering selama 6 bulan.

2.Menutup, merupakan kegiatan menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi maupun drum. Menutup juga dapat diartikan sebagai kegiatan mengubur barang bekas di dalam tanah agar tidak membuat lingkungan semakin kotor dan dapat berpotensi menjadi sarang nyamuk.

3.Memanfaatkan kembali limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang), kita juga disarankan untuk memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah.

Yang dimaksudkan Plus-nya adalah bentuk upaya pencegahan tambahan seperti berikut:

Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk
Menggunakan obat anti nyamuk
Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi
Gotong Royong membersihkan lingkungan
Periksa tempat-tempat penampungan air
Meletakkan pakaian bekas pakai dalam wadah tertutup
Memberikan larvasida pada penampungan air yang susah dikuras
Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar
Menanam tanaman pengusir nyamuk.
Tidur memakai Kelambu, memakai Lotion Anti Nyamuk diwaktu pagi dan sore hari.

Dinas Kesehatan Enrekang berharap masyarkat mengambil bagian untuk pencegahan dan gotong royong membersihkan Lingkungan masing- masing mulai dari keluarga masing-masing.

Kami ingatkan bahwa Wabah DBD biasanya akan mulai meningkat saat pertengahan musim hujan, hal ini disebabkan oleh semakin bertambahnya tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk karena meningkatnya curah hujan. Tidak heran jika hampir setiap tahunnya, wabah DBD digolongkan dalam kejadian luar biasa (KLB).

Sekali lagi Masyarakat diharapkan cukup berperan dalam hal ini. Oleh karena itu, langkah pencegahan yang dapat dilakukan adalah upaya pencegahan DBD dengan PSN/ Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M Plus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *